Dalam bekerja, kita perlu melakukan evaluasi terhadap proses kerja yang dilakukan secara berkala. Agar setiap kendala, kekurangan, masalah yang terjadi terus dapat diperbaiki menjadi lebih baik.
Termasuk departemen HRD, improvement dari sisi proses perlu terus dilakukan untuk menciptakan produktivitas dan menghindari terjadinya pekerjaan yang sia-sia dan merugikan waktu dan tenaga.
Berikut adalah beberapa kesalahan yang sering dilakukan oleh HRD dan perlu diantisipasi agar tidak terjadi dan terus berulang:
- Tidak melakukan seleksi yang tepat
HRD perlu memastikan bahwa proses seleksi yang dilakukan benar-benar tepat dan obyektif agar hanya pelamar yang berkualitas yang lolos seleksi.
- Mengabaikan pelamar yang tidak lolos seleksi
Pelamar yang tidak lolos seleksi juga membutuhkan perhatian dan penghormatan. HRD perlu memberikan feedback yang jelas dan bermanfaat agar pelamar dapat mengembangkan dirinya ke depannya.
- Kurang transparan
HRD perlu memberikan informasi yang jelas dan transparan tentang proses rekrutmen dan seleksi kepada pelamar agar mereka dapat memahami proses yang sedang berjalan dan mengetahui status seleksi mereka.
- Kurang komunikatif
HRD perlu memastikan komunikasi yang efektif dengan pelamar dan karyawan agar mereka dapat menghubungi HRD kapan saja dan mendapatkan informasi yang diperlukan.
- Tidak memberikan pelatihan dan pengembangan
HRD perlu memberikan pelatihan dan pengembangan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan karyawan agar dapat bekerja lebih efektif dan produktif.
- Tidak memperhatikan kesejahteraan karyawan:
HRD perlu memperhatikan kesejahteraan karyawan, termasuk kesehatan, keselamatan, dan keseimbangan kerja-hidup agar karyawan dapat bekerja dengan baik dan produktif dalam jangka panjang.
- Kurang responsif
HRD perlu responsif dalam menanggapi masalah dan keluhan karyawan agar dapat segera menyelesaikan masalah tersebut dan meminimalkan dampak negatif bagi karyawan dan perusahaan.