Perbedaan Gaji Kotor dan Gaji Bersih
Ilustrasi gaji/freepik.com

Gross atau Net, Kamu Tim Gajian yang Mana?

Waktu penggajian merupakan momen yang paling ditunggu-tunggu bagi karyawan. Tak bisa dipungkiri juga jika pekerja merasa senang ketika sudah memasuki waktu penggajian. Kalian setuju?

Bagi yang karyawan baru, info terkait nominal gaji biasanya diberitahukan di awal ketika menerima tawaran pekerjaan, dan akan disampaikan langsung oleh HR atau dicantumkan dalam kontrak kerja. Gaji adalah hal yang sangat penting dan menjadi pertimbangan bagi seseorang dalam memilih pekerjaan.

Namun, tahukah kamu bahwa ada istilah-istilah lain dalam gaji? Ya, gaji memiliki istilah-istilah lain seperti gaji kotor dan gaji bersih. Keduanya tentu berbeda dan penting juga untuk diketahui oleh karyawan, terutama yang baru masuk ke dunia kerja.

Definisi gaji

Gaji merupakan upah kerja yang dibayarkan kepada seseorang dalam waktu yang tetap atau balas jasa yang diterima karyawan berupa uang berdasarkan waktu tertentu.

Gaji disebut juga sebagai imbalan dalam bentuk uang yang diberikan pemberi kerja atau perusahaan atas pekerjaan yang telah dilaksanakan. Biasanya, pembayaran gaji dilakukan secara teratur, baik setiap bulan atau setiap minggu.

Gaji kotor

Gaji kotor terdiri dari jumlah gaji pokok dan tunjangan yang diterima pekerja sebelum dikurangi komponen lain.

Gaji kotor merupakan total pendapatan atau gaji sebelum dipotong pajak penghasilan dan potongan-potongan lainnya, seperti potongan iuran BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan.

Gaji bersih

Gaji bersih adalah jumlah uang yang diterima karyawan setelah dilakukan potongan. Gaji bersih umumnya dikenal juga dengan istilah Take Home Pay (THP).

Besaran gaji bersih akan lebih kecil ketimbang gaji kotor, karena sudah dihitung dengan berbagai potongan. Misalnya, apabila perusahaan menjanjikan gaji Rp5.550.000 setiap bulannya dan akan memberikan tunjangan pajak penghasilan per bulan sebesar Rp50.000 dengan catatan status karyawan belum menikah dan belum memiliki tanggungan.

Perhitungan gaji kotor dan gaji bersih

Gaji kotor

Gaji yang dijanjikan + tunjangan pajak

Rp5.550.000 + Rp50.000

= Rp5.600.000

Gaji bersih

Gaji yang dijanjikan + tunjangan pajak + potongan pajak

Rp5.550.000 + Rp50.000 – Rp50.000

= Rp5.550.000

Seperti kita ketahui, perhitungan gaji kotor dan gaji bersih karyawan adalah tugas dari HR. Perhitungan gaji juga bukan hanya gaji pokok saja, tetapi banyak komponen lainnya yang harus diperhatikan seperti tunjangan, bonus, atau potongan pajak.

Pengelolaan gaji cukup kompleks dan tidaklah mudah, karena ada banyak komponen-komponen yang harus diperhatikan, belum lagi aturan pemerintah mengenai ketenagakerjaan yang terus berubah.