Bagi perusahaan, memberikan pelatihan karyawan secara rutin merupakan salah satu investasi. Kamu juga pasti sering mendengar istilah “pendidikan adalah investasi masa depan”, bukan? Maka dari itu, perusahaan perlu mengadakan pelatihan untuk karyawannya secara rutin.
Dalam sebuah survey menunjukkan bahwa 74% karyawan milenial dan Gen Z akan resign jika tidak diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan dan pengembangan kemampuan. Selain itu, pelatihan karyawan juga sangat penting untuk meningkatkan loyalitas kepada perusahaan.
Lalu, apa saja yang menjadi indikator pelatihan kerja yang sukses untuk karyawan? Bagaimana cara mengetahui apabila pelatihan tersebut berdampak kepada perusahaan? Simak penjelasannya berikut ini.
Manfaat pelatihan kerja
Pelatihan karyawan merupakan program yang disusun secara terencana dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan karyawan. Untuk materi pelatihannya dapat disesuaikan dengan tugas dan peran karyawan di kantor.
Saat mengikuti training, para karyawan diharapkan memiliki solusi ketika dihadapkan dalam masalah pekerjaan. Dengan pelatihan ini, karyawan akan lebih mudah menemukan jalan keluar dari masalah yang sama atau ketika menemukan masalah baru.
Adapun manfaat pelatihan kerja bagi karyawan dan perusahaan adalah:
-
Meningkatkan produktivitas
Perusahaan yang menyediakan kesempatan bagi karyawannya untuk mengikuti program pelatihan dapat membantu mereka untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mengenai pekerjaan. Peningkatan kemampuan yang dimiliki juga bisa menambah rasa percaya diri dalam bekerja. Dengan begitu, produktivitas dan kinerja karyawan di perusahaan dapat meningkat, sehingga mereka dapat bekerja secara lebih efisien dan efektif.
-
Promosi jabatan
Setelah karyawan mengikuti pelatihan dari kantor, skill mereka yang lebih mumpuni nantinya berguna untuk meningkatkan posisi atau jabatan mereka tingkat jenjang karir yang lebih tinggi. Ketika perusahaan membutuhkan pegawai dengan keterampilan baru atau khusus, karyawan tersebut bisa menjadi pilihan perusahaan, sehingga perusahaan tidak perlu lagi mencari kandidat lain dari luar yang memakan banyak waktu untuk menemukannya.
Selain itu, pelatihan kerja juga bermanfaat bagi nilai diri karyawan yang tentu akan meningkat di mata perusahaan lain seiring dengan meningkatnya skill mereka. Jadi, mengikuti training pun bisa memperluas kesempatan karyawan dalam berkarir di dunia profesional.
-
Meningkatkan semangat kerja
Karyawan yang mengikuti program pelatihan dari perusahaan akan timbul perasaan seperti didukung untuk berkembang oleh perusahaan. Selain itu, mereka juga merasa akan lebih dihargai karena terus di-support untuk bisa berkembang dan meningkatkan kemampuan diri.
Hal tersebut menjadikan karyawan bisa merasakan manfaat pelatihan kerja seperti lebih semangat dalam bekerja di perusahaan, dan memberikan kinerja yang maksimal.
-
Lingkungan kerja yang kondusif
Karyawan dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih kondusif dengan mengikuti training dari perusahaan. Performa kerja dari seorang karyawan yang produktif dan efektif tentunya juga mempermudah untuk berkolaborasi.
Di samping itu, manfaat pelatihan kerja juga akan mengurangi munculnya masalah dalam proses penyelesaian kerja. Sebab, setiap karyawan punya standar kemampuan yang setidaknya setara setelah mengikuti pelatihan.
Manfaat bagi perusahaan
Berikut manfaat pelatihan karyawan bagi perusahaan:
- Memiliki sumber daya manusia yang lebih ahli dan terampil.
- Meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan produktivitas kerja.
- Mengurangi biaya akibat waktu yang terbuang karena kesalahan dalam bekerja.
- Meningkatkan sales dan profit.
- Meningkatkan mutu hasil kerja.
Apa saja yang menjadi indikator pelatihan kerja?
-
Peningkatan kinerja karyawan
Kinerja karyawan menjadi salah satu ukuran utama dari keberhasilan pelatihan. Indikator ini bisa diukur melalui evaluasi rutin, tes, atau penilaian dari pencapaian target kerja.
-
Peningkatan produktivitas kerja
Kesuksesan pelatihan karyawan dapat dilihat dengan meningkatnya produktivitas karyawan. Kamu bisa membandingkannya antara sebelum mengikuti dan setelah mengikuti pelatihan kerja.
-
Kesalahan kerja jadi berkurang
Pelatihan yang berjalan dengan baik dapat mengurangi tingkat kesalahan kerja. Pada indikator ini akan menciptakan efisiensi dan menghemat sumber daya perusahaan.
-
Retensi karyawan jadi meningkat
Perusahaan yang memberikan kesempatan pelatihan dan pengembangan akan membuat karyawan bertahan lebih lama, sehingga retensi karyawan menjadi meningkat. Retensi karyawan yang meningkat merupakan ukuran positif dari keberhasilan program pelatihan.
-
Meningkatkan inovasi karyawan
Program pelatihan yang berhasil juga mampu merangsang kreativitas dan inovasi dalam perusahaan. Indikator ini mungkin sulit untuk dilacak secara langsung, tetapi kamu dapat melihatnya dalam ide-ide baru atau perbaikan proses kerja.
Langkah-langkah yang perlu dilakukan agar pelatihan kerja berjalan sukses
- Mengvaluasi kebutuhan karyawan dan mengembangkan rencana pelatihan.
- Mengecek ketersediaan sumber daya.
- Menentukan jenis pelatihan bagi karyawan.
- Mengintegrasikan mekanisme evaluasi.
- Merancang dan mengembangkan materi.
- Melakukan evaluasi.
- Memetakan rencana pelatihan.