Soft Skill yang Harus Dimiliki dalam Dunia Kerja
Ilustrasi karyawan sedang bekerja/freepik

5 Soft Skill Penting dalam Dunia Kerja

Dalam dunia kerja, soft skill memiliki meran yang sangat berharga bagi lingkungan kerja. Berbagai karakter seperti kerja tim, kemampuan beradaptasi, dan empati merupakan alasan utama mengapa tim bisa tetap bersatu, membangun kolaborasi yang positif, dan mencapai hasil yang terbaik walaupun ada banyak gejolak yang terjadi.

Salah satu studi yang diambil dari World Economic Forum mengungkapkan bahwa semakin hari, perusahaan semakin mementingkan soft skill karyawannya, dan bukan hanya melihat hard skill mereka saja dalam melakukan pekerjaan.

Soft skill mampu mengubah tempat kerja di masa yang akan datang perannya sangat penting dalam kesuksesan sebuah kolaborasi guna memajukan bisnis bersama-sama.

Ada beberapa soft skill penting yang harus dikembangkan dalam perusahaan dan harus dimiliki oleh karyawannya.

Soft skill penting yang harus dimiliki dalam dunia kerja

  1. Kerja tim

Karyawan yang memiliki kemampuan bekerja dalam tim dapat berkolaborasi dengan rekan-rekannya secara efektif tanpa mengelola proyek secara mikro atau menunda-nunda yang akhirnya berujung pada kegagalan dalam menyelesaikan tugas.

Kemampuan ini juga dapat membantu karyawan dalam bertukar ide-ide yang luar biasa, membuat keputusan lebih cepat, memecahkan masalah kritis, dan mencapai tujuan organisasi.

  1. Kepemimpinan

Karyawan yang menjabat posisi senior tentunya harus memiliki soft skill yang kuat terkait kepemimpinan agar dapat membimbing anggota tim, memahami kebutuhan mereka, menawarkan kesempatan belajar, dan memacu setiap orang untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya.

Selain harus dimiliki oleh pemimpin, kemampuan ini juga harus ditanam di anggota tim supaya dapat mendorong pertumbuhan dan loyalitas karyawan.

  1. Empati

Dalam lingkup bisnis global, empati dan kecerdasan emosional menjadi dua kemampuan yang sangat penting. Kedua kemampuan ini dapat membentuk landasan dalam membangun hubungan yang lebih baik dan kerja tim yang sukses.

Pada saat karyawan berempati, mereka menghormati rekan kerjanya, berlatih mendengarkan dengan penuh kasih, memahami perasaan dan emosi mereka, serta berkomunikasi secara efektif.

  1. Mampu beradaptasi

Dalam beberapa tahun terakhir, dunia mengajarkan kita bahwa kebutuhan akan kemampuan beradaptasi bisa datang secara tiba-tiba dan bahkan dapat membebani perusahaan.

Soft skill yang satu ini membuat karyawan mampu menghadapi tantangan dengan pikiran terbuka, mempelajari keterampilan baru, dan juga menyesuaikan diri dengan perubahan kondisi yang semakin cepat.

Keterampilan ini sebenarnya tidak berhubungan langsung dengan bisnis, sehingga sering terabaikan, yang akhirnya mendatangkan sesuatu di luar perkiraan dan memaksa perusahaan untuk berubah dengan cepat.

Pandemi Covid-19 beberapa tahun lalu adalah salah satu contoh yang membuktikan bahwa kemampuan beradaptasi merupakan sebuah keharusan dan bukan sebuah pilihan.

  1. Positif

Soft skill yang satu ini terdengar retoris, namun tetap penting bagi tim dalam melihat sisi baik dari segala hal dan dari setiap orang.

Kemampuan untuk bersikap positif di tempat kerja dapat membantu mencegah kebiasaan toxic seperti gosip, rumor, dan fitnah. Soft skill ini juga memotivasi karyawan untuk berkomunikasi dengan teman kerja, mengakui upaya satu sama lain, dan percaya kepada pemimpin serta manajer mereka.

Namun, sikap positif mungkin saja sulit untuk dipertahankan, apalagi ketika perusahaan sedang mengalami tren penurunan. Dalam kondisi seperti ini, pimpinan harus bisa memberikan alasan kepada karyawan untuk merasa bahagia dengan pekerjaan mereka, bahkan saat masa-masa sulit.

Jadi, soft skill sangat penting di dalam sebuah organisasi karena bisa membantu karyawan untuk berkembang secara profesional dan pribadi. Lebih dari itu, soft skill juga memungkinkan anggota tim dalam sebuah organisasi untuk bergaul dengan rekan-rekan mereka, membangun hubungan yang lebih baik di tempat kerja, dan menjauhkan hal-hal negatif.